Monday 18 November 2013

Seorang Adik Kelas (1)

Mungkin lo sendiri sudah tahu, my bloggie, kalau sebagian besar kisah hidup dan fokus perhatian gue lebih tercurah pada kehidupan sosial dibandingkan pada keberlangsungan hidup gue di dunia kuliah. Entah itu fokus kepada Perhimak UI, pada teman-teman seangkatan, HMD, orang yang sedang lebih diperhatikan dan lain sebagainya. Yeah, jika lo bertanya "Kenapa?", gue juga tidak tahu kenapa fokus gue melenceng sekali seperti itu.

Saat ini, tepatnya sejak tiga bulan terakhir, pasca bimbel, gue lagi suka baca-baca blog orang, salah satunya ID, seorang adik kelas atau adik angkatan atau junior, yeah semacam itulah. Lama-kelamaan, gue menjurus ke arah kepo terhadap dia, melalui tulisan blog-nya itu. Hal ini dikarenakan tulisan-tulisannya sendiri yang cukup variatif, dari yang isinya rangkuman kesehariannya yang diwarnai opini dan pemikirannya, hingga tentang sosok-sosok orang yang ia kagumi dan sayangi. Dari pemikirannya tentang fenomena sosial sehari-hari, hingga puisi-puisi yang merepresentasikan perasaan hati.

Dia konsisten dalam menuliskannya. Ini poin yang membuat gue selalu tertarik untuk mengunjungi blognya. Bahkan, karena terlalu seringnya, dia sempat repot-repot menulis satu post tentang gue di blognya. Dia berkata bahwa itu adalah wujud apresiasinya kepada gue karena sering membaca dan mengomentari blognya. Gue sendiri kurang berkenan dan tidak merasa cukup pantas dimuat di dalam blognya. Terlebih jika alasannya adalah untuk mengapresiasi gue. Gue adalah orang yang gampang risih jika diapresiasi atas hal-hal sepele. Namun, pada akhirnya, gue pun tidak enak untuk memintanya menghapus post tentang gue. Sebenarnya, tidak apa-apa juga sih post itu tetap ada, asalkan alamat blog gue (yang ini) disamarkan atau kalau bisa dihapus sekalian. Gue pernah memintanya, tapi dia tidak mengabulkannya dengan alasan tulisan-tulisan dalam blognya tidak akan pernah diedit. Akhirnya, gue merelakan. Toh, tulisannya tidaklah berkonten hal-hal yang buruk.

Dia, adik kelas yang satu ini, adalah orang yang memiliki cara berpikir dan berkomunikasi yang unik, menurut gue. Dia cerdas, kritis, pandai berbicara, dan memiliki gaya dan ciri khas menyampaikan idenya tersendiri. Tata bahasanya terkadang terkesan berputar, tetapi itulah mungkin caranya membuat setiap detil ide ucapannya terkorelasi dan tersampaikan dengan baik dan sopan. Wawasannya juga luas, tidak diragukan.

Namun, entah kenapa ada sesuatu yang mengganjal di pikiran gue tentang adik ini. Apakah dia semacam merindukan perhatian? Sebab terkadang dia melakukan hal-hal yang tidak biasa dilakukan orang biasa di dunia maya: menge-post gambar atau foto editan orang tertentu, merekam aktivitasnya dan orang terdekatnya dan meng-upload-nya je situsnya, menjodoh-jodohkan orang tertentu di sekelilingnya hingga terkadang membuat orang terkait kesal olehnya. Gue tidak tahu apa motivasi dia melakukan hal-hal itu. Gue pikir, dia semacam..... Ah, ya sudah lupakan saja karena itu bukan urusan dan kewenangan gue, menerka-nerka perasaannya.

Gue berharap kelebihan adik kelas yang satu ini, suatu saat tersalurkan dengan baik dan tepat hingga bermanfaat bagi orang banyak. Gue yakin, dia berpotensi sekali menjadi orang hebat yang kritis, agamis dan menjunjung kepentingan orang banyak. Gue pernah satu atau dua kali satu kepanitiaan dengannya. Dia hebat. :)

#acak adul, nulis ini pakai handphone

3 comments:

  1. Akhirnya bisa komentar ^_^ Pertama-tama diucapkan terima kasih telah menyempatkan menulis ini dengan handphone. Hehe... Komentar selanjutnya, kalau judulnya ada angka satu (1) berarti postingan bisa bersifat dwilogi, trilogi, tetralogi, dst. Hmmm....

    Kenapa suka melakukan hal-hal yang tidak biasa dilakukan? Ya, besok tak pos alasannya... Haha... ^_^

    Terima kasih atas sebutan 'adiknya'... Hehe... ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo adik Indra, terima kasih juga sudah mengomentar post ini. Mohon maaf, jika dalam tulisan ini ada yang tidak sesuai dengan sebenarnya kamu atau tidak menyenangkan perasaanmu. Ini pendapat saya, dengan hanya bermodal mengenal kamu dari kulitnya saja. Hehe.

      Iya, ditunggu alasannya, ya. Penasaran saya! ^^
      Terus menulis ya, adik Indra!

      Delete
    2. Oia, betul sekali, bisa jadi akan ada adik-adik lain yang akan saya sebut-sebut di tempat ini. Itulah saya membubuhkan (1), :)

      Delete

MD: Ide Yang Tersesat

Minggu lalu, Jumat 15 Maret 2024, saat Live sendirian, kepikiran untuk bikin INSTAL LIVE yang isinya obrolan antar nakes Puskesmas Alian ten...