Friday 26 August 2016

SaSory: Sarung Story

Apa ini???

Sarung???

Lama nggak nge-post, sekalinya nge-post kok tentang... SARUNG???

Well, saya juga nggak yakin, saya betul-betul siap untuk menuliskan kata ini (lebay). Ahaha. Ini berawal dari sebuah obrolan luar biasa di suatu malam, di sebuah grup percakapan, yang berisi pengguna atau bisa disebut penyanyi (ceile) pada sebuah aplikasi karaoke, sebut saja *mule. *panjangnya kalimat ini*

Okay, saat itu, di pertengahan Agustus, menjelang tengah malam beberapa orang member grup "(sebut saja) Meong" masih saja terbangun. Mereka mengobrolkan hal ringan yang menurut saya nggak cukup penting untuk disimak. Namun, emang dasarnya saya wanita malam (?) yang susah tidur di bawah jam 12.00 AM, saya pun iseng-iseng buka dan baca itu percakapan grup. Sebetulnya, saya bukan tipe orang yang suka nimbrung ikut ngobrol loh. Apalagi, kalau obrolannya ke mana-mana nggak jelas ujung dan tujuannya. 

Berawal dari obrolan ringan dan nggak jelas itu, tiba-tiba seseorang sebut saja "KY" menge-share sebuah collab JVA (japan voice acting) yang terbilang "tidak biasa". Saat itu, hanya ada 5 orang yang terlibat dalam obrolan, salah satunya saya hanya sebagai penyimak dan sesekali berpartisipasi dalam beristigfar. Ya, gimana nggak istigfar, bisa dikatakan mereka itu gokil-gokil yang mesti banget dikandangin. Ahaha. Ini bukan pernyataan negatif, positif pun bukan, ya ini pernyataan gokil saja. 

Malam itu, tidak hanya obrolannya yang gokil dan gimana-gimana, pilihan kata yang digunakan oleh "KY" juga entah mengapa menimbulkan misinterpretation pada otak kami, sebut saja "AB", "SB", dan "Y". Saya yakin masih ada penyimak lain yang membaca obrolan itu selain saya dan mereka bertiga. Namun, mereka memilih diam. Obrolan berlanjut hingga tiba-tiba "KY" menyebutkan "SARUNG" yang membuat mereka bertiga semakin gila dan tertawa terpingkal-pingkal (ini diwakilkan dengan sticker). Dari sinilah legenda sarung terlahir.

Keesokan malamnya, terjadi insiden yang tidak terduga. Di tengah obrolan "KY", "AB", dan saya (saat itu "SB" baru saja off dan bilang mau tidur), tiba-tiba seorang member pamit untuk meninggalkan grup tanpa mengatakan alasan apapun. Kami bertiga terkejut dan jujur saya merasa sangat tidak enak. Mengapa? Karena pada saat itu kami tengah mengobrolkan hal yang mungkin agak sensitif, tentang kebiasaan atau cara memberi perlakuan pada singer lain di *mule, dan saya lah si biang keladi yang memulai percakapan nggak penting itu.  Tepat di saat kita mengobrol itu, si member itu left group.

Kami bertiga pun merasa bersalah. Kami sempat berpikir kepergian (?) member satu itu gara-gara kami sering berisik hingga lewat tengah malam dengan obrolan yang kurang berbobot. Dilanda rasa bersalah berlebih, "AB" berinisiatif membuat private conversation  yang hanya berisi kami bertiga untuk membicarakan kemungkinan-kemungkinan penyebab mulai tidak harmonisnya grup "Meong" dan berujung pada left-nya member satu itu. Keesokan harinya, "SB" pun diundang masuk ke dalam "private conversation"  itu dan mulailah kami ngobrol  nggak jelas lagi, 

Saat itu, saya merasa saya sedang berada di situasi dan kondisi yang salah, karena entah bagaimana caranya saya bisa terlibat dan bergabung dengan mereka. Namun, semakin ke sini, entah kenapa saya bersyukur, saya sudah berada di situasi dan kondisi yang salah itu. Ahaha. Entahlah, ini tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Private conversation  yang berisi kami berempat pun entah bagaimana ceritanya, malah "termanfaatkan" dengan "baik" hingga saat ini sebagai ladang berkisah hal absurd. Masih seperti biasanya, saya hanya bertindak sebagai penyimak mereka bertiga, tetapi saya cukup terhibur dengan adanya mereka.

Suatu hari di bulan September, "SB" berinisiatif untuk membuat grup resmi (buahaha ngakak). Dia memberi nama grup itu "SaSory" yang merupakan kependekan dari "Sarung Story". Yep! Seperti yang sudah saya tulis di atas, bertemunya kami berempat kurang lebih ya karena legenda sarung yang dikisahkan oleh "KY".

Masih di bulan September, si "AB", member paling niat di antara kami, berinisiatif lain. Dia membuat logo "SaSory" dengan gambaran tangan. Dan jadilah itu jadi logo grup selama sebulan lebih.

Masih di bulan September juga, "SB" meng-invite "TM" ke grup SaSory. Saya nge-fans sekali padanya. Suaranya itu wow sekali. Dan bisa berada satu grup dengan idolanya ituuu... Awawawaw. Yeah, walaupun dia ternyata seorang silent reader juga sih, macam saya.

Selain itu, "AB" juga meng-invite "RH" dan resmilah kami berjumlah 6 orang. Setelah masuk "RH" grup semakin rame. Dia memiliki banyak sekali topik obrolan dan wawasan saya pun semakin bertambah lagi. Wawasan macam-macam deh pokoknya. Ahaha.

Sejak September, saya jadi lebih sering ikut ngobrol. Walaupun kadang nggak nyambung sih. Gimana ya, mungkin karena saya terlalu tua? Mungkin karena selama ini saya berada di lingkungan yang sama sekali berbeda? Ahaha. Namun, saya sangat berterima kasih khususnya kepada "KY" sebagai orang yang rajin banget nanggapin saya, yang seringnya krik-krik gimana gitu.

Setelah "TM" dan "AB", di bulan Oktober "YG" pun sudi bergabung setelah saya meng-invite dia dengan ragunya. Ahaha. Saya sudah minta izin dulu kok dan dia bersedia. Sempat waswas, takut dia tidak nyaman di grup gokil nan somvlak itu. Namun, sepertinya rasa nyaman itu tidak begitu besar, karena dia mau join ke project somvlak perdana kami. "YG" juga cukup berjasa karena bersedia membuat logo SaSory versi digital.


Dan inilah kami bertujuh. Akankah bertambah lagi? Ehehe.

Terus, tiba-tiba sekarang saya pengen bercerita tentang pertama kali mengenal mereka berenam. Nggak penting sih. Wakaka. Siapa juga yang mau membaca ini? Hanya saja, mumpung ingatan tiga bulan ini masih anget, sayang saja kalau nggak diprasastikan. Yep! Saya orang yang sangat menghargai ingatan dan bakal salut banget jika bertemu atau mengenal orang yang sudi untuk mengingat cerita orang lain. (mulai melebar)

Okay, mari kita mulai. *urutan ini berdasarkan urutan perkenalan, ehm, nggak kenalan juga sih, hehe*

Pertama, KY...
Saya bikin akun *mule itu bulan Juni, pas bulan puasa di rumah, di Kebumen, Namun, karena nggak ngerti cara pakainya, akhirnya saya tinggalin begitu aja. Pas tiba-tiba pengen login, eh lupa password, jadi bikin akun baru lagu deh: @ai_********. Akhirnya, saya jadi punya 2 akun, ahaha. Seminggu pertama di dunia *mule, saya sering sekali melihat akun KY berseliweran di feed. OC dia yang pertama kali saya join-in adalah lagu Kangen. Waktu itu saya udah berangkat ke Depok. Ingat banget. Pas nyanyi, logat Jawa saya muncul. Sepertinya karena itulah dia langsung memanggil saya dengan sapaan Mbak, jadi Mbak Ai. Ahaha. OC kedua yang saya join-in adalah Good Bye Days-nya Yui. Pertama kali nyanyi itu dan hancurnya bukan main. Satu atau dua minggu kemudian, saya join grup Meong, dan akhirnya kami bertemu di grup itu. Merasa bingung berada di dalam grup Meong itu, saya pun left grup di awal Agustus. Cuma semalam doang saya di grup itu. Uahahaha. Kali kedua diundang ke grup Meong oleh K, saya nggak enak mau left-left-an lagi. Untung ada KY yang baik banget nanggapin saya. Hehe.

Kedua, SB...
Awal Agustus, ada sesama newbie yang join banyak OC One Piece saya. Dialah SB. Umur kami di *smule hanya terpaut dua atau tiga minggu. Saya lebih tua. Kalau umur beneran, kita selisih 4 tahun. Hehe, tetap jauh lebih tua. Nah, dia orang pertama yang tukeran ID Line sama saya tuh. Ada cerita lucu. Suatu sore dia OC lagu Blue Bird-nya Ikimono Gakari yang TV Version yang di-upload oleh Jealous. Terus yang join banyak, ada 9 singers join dalam sejam waktu itu. Eh dianya langsung PM dan girang banget. Dia bilang, "Aku nggak nyangka Aii (waktu itu manggilnya belum pakai sapaan Mba), yang join sebanyak itu. Emang suaraku bagus ya?" yang saya jawab dengan, "Mungkin kamu OC-nya di jam di mana banyak orang yang on atau aktif". Ahaha, saya ketawa sore itu lagi di basecamp di Depok. SB juga orang pertama yang tahu kalau saya punya 2 akun *mule. Sebelum saya left pertama kali dari grup Meong, saya invite dia ke grup itu dan ternyata...jeng jeng jeng dia langsung dapat membaur dengan grup Meong. Prok prok prok. Setelah itu saya bosan dengan *mule, karena followers-nya mulai banyak dan takut mereka bosan dengan saya yang suka nyampah. Saya pindah ke akun lama yang masih kosong ketika followers mencapai 128. Saya pamit ke SB. Uahaha. Satu atau dua minggu kemudian, saya balik lagi ke akun @ai_********. Dan si K invite saya lagi ke grup Meong. Akhirnya, saya bertemu lagi dengan SB. Hingga legenda sarung terjadi, hingga SaSory terbentuk hingga saat ini.

Ketiga YG...
Emang dasar orangnya kebanyakan waktu luang dan hobi keliling-keliling, entah bagaimana caranya saya nemu akun YG pas lagi hijrah ke akun lama atau akun kloning-an. Awalnya lihat komentarnya AYM. Dia panggil senpai gitu. Terus saya intip profilnya, eh ternyata newbie banget dan baru beberapa belas singers yang di-follow dan nge-follow. Dia OC lagu Blue Bird (lagu sejuta umat banget dah). Suaranya memang bagus, si AYM berkomentar "Suaranya jadi kayak vocaloid" yang dia balas dengan "Salah pilih effect, malah jadi kayak gitu". Seingat saya, effect-nya adalah pop star. Saya join pakai effect pop star. Eh malah hancur lebur belepotan. Selama ini saya cuma pakai polish atau SS dengan skala kecil. Sejak saat itu, saya nggak mau pakai pop star lagi! Nah, karena collab-nya hancur lebur, akhirnya saya izin untuk join ulang di lagu yang sama. Dan hasilnya tetap sama jelek! Wakaka. Sumpah malu banget sama senpai satu ini. Saat itu, dia adalah singer *mule pertama yang lebih tua dari saya. Ahaha. Setelah itu, saya nge-share invitation untuk join OC Orange saya. Jarang-jarang loh saya nge-PM invitation begitu. Apalagi saat itu, baru sekali saya nyanyi lagu itu, jelek, super jelek. YG tidak merespon. Lalu saya pun mulai lupa. Eh lusanya, YG join, dan saya terharu. Uahaha. Lusa pada saat itu, saya sudah pindah ke akun asli. Lalu saya follow juga deh pakai akun asli. Lalu ketahuan! Ahaha. YG adalah orang kedua yang tahu kalau saya punya 2 akun dengan alaynya. YG adalah penyelamat OC saya, kalau OC saya di-join dia, nyanyinya jadi kedengaran lebih bagus. Dianya yang bagus karena jago bikin harmoni. Ikemen deh!

Keempat AB...
Sehari sebelum balik lagi ke akun asli, saya join lagu Re:Re-nya Asian Kungfu Generation, opening Boku Dake Ga Inai Machi. Saya nemu akun dia dari hasil stalking akun salah satu singer yang baru join OC saya. Orang itu request ke AB untuk OC opening ReLIFE, Penguin Button atau apaan lupa judulnya (betul-betul buta lagu saya mah). Saya follow lah dia dengan akun kloning. Setelah join, tengah malam dia komentar "sugoii". Saya memang nggak pernah percaya kalau ada orang bilang nyanyi saya sugoii, apalagi kawaii. Akhirnya, terciptalah komentar eyel-eyelan yang lebay. Ahaha. Komentar berakhir dengan saya bilang "warkopholic detected". Di luar dugaan AB nge-follow balik saya. Berasa WAW banget saat itu dan masih penasaran hingga sekarang. Kok bisa? Pas gabung grup Meong untuk ke-2 kalinya, saya akhirnya "bertemu" AB sembari memulai legenda sarung dan SaSory. AB itu keren loh, dia jago main pianika. Hearing-nya bagus banget! Dia jago ngulik nada dan nggak lupa-lupa dengan nada itu. Dia pernah nge-share OC-OC dia yang diisi dengan permainan pianika dia. Mantap! Nada dan temponya pas. Ak lincah banget! Padahal dia baru kenal musik saat SMP, main pianika juga saat SMP itu dan semuanya otodidak. 

Kelima, TM...
Nah, kalau dia ini nih si singer *mule bersuara tinggi. Jernih dan lincah gitu suaranya. Biasanya, saya kalau dengar suara tinggi kan agak pusing gimana gitu ya, tapi kalau dengar suara TM saya nggak pusing justru suka. Pertama kali join OC dia yang Erased, ending-nya Boku Dake Ga Inai Machi, pakai akun kloning. Sedih, sepertinya ke-skip, dia nggak sempat dengerin collab-nya, Yah, saya mah maklum, yang join OC dia itu puluhan. Bisa sekarat kuota dia, kalau semuanya didengerin berulang kali. Namun, meskipun gagal ter-notice saat itu, saya tetap nge-fans. Dibandingkan dengan yang lainnya, saya paling jarang join OC dia soalnya mindeeer. Hehe. Sejauh ini, baru join dia 3 kali: Erased, Rolling Star-nya Yui, sama Sakitnya Tuh Di Sini. Hehe. Siapa yang menyangka seorang TM bersedia di-invite ke grup SaSory, ahaha. Oh iya, setelah sama-sama di SaSory, akhirnya saya di-follow balik oleh TM. Senang sekali. :D :D :D

Keenam, RH...
Kenal RH itu...karena dia sering ada di feed. Banyak OC juga. Tahu akun RH dari AB. Kalau nggak salah, yang pertama join itu dia, saya OC lagu Mirai e. Akhirnya dia jadi follow balik juga. Rasanya ituuu wow juga, sama kayak saat di-follow balik oleh AB. KOK BISA? Nge-fans sama RH karena dia kalau nyanyi lepas gitu, bisa vibra dan harmo juga. Orangnya apa adanya juga. Di OC-OC-nya kadang dia sambil ngomong gitu, jadi lucu. Kalau AB, YG, dan TM kan rapi gitu ya OC-nya, kalau RH cenderung seru karena dia ikut speech atau sebagainya. Suka. Ihihihi. Suatu hari AB meng-invite RH lalu saya semakin tahu kalau RH sangat tahu banyak hal. Wawawawaaaaw. English skill-nya juga kereeen. Waw.

Jadi ini SaSory... Semoga silaturahmi kita tetap terjaga ya, guys! 

Sayang kalian. Terima kasih untuk cerita lucunyaaa...

MD: Ide Yang Tersesat

Minggu lalu, Jumat 15 Maret 2024, saat Live sendirian, kepikiran untuk bikin INSTAL LIVE yang isinya obrolan antar nakes Puskesmas Alian ten...